Begini Cara Gubernur Herman Deru Ungkapkan Kesedihan Batalnya Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20 2023

INFO INDONESIA. PALEMBANG - Setelah dibatalkannya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 oleh FIFA tentu hal ini menimbulkan kekecewaan yang cukup luar biasa bagi pecinta sepakbola Indonesia tak terkecuali masyarakat Sumsel dan Gubernur Herman Deru. Sumatera Selatan sendiri menjadi salah tempat tuan rumah Piala Dunia U20 2023.

Bahkan sebagai tanda belasungkawa atas dibatalkannya Indonesia sebagai tuan rumah Piala U20 tersebut Gubernur Sumsel H Herman Deru dalam aktifitasnya pada, Kamis (30/3) mengenakan jaket hitam lambang Piala Dunia U20. Padahal ada banyak harapan sudah mereka siapkan untuk turnamen besar ini.

Baca Juga: Atasi Krisis Dokter Spesialis, Kementerian Kesehatan Kerja Sama dengan Rumah Sakit Pendidikan

Menurut Herman Deru sebagai tuan rumah telah banyak yang dilakukan dalam penerimaan tamu mulai dari pengelolan hotel, rumah makan hingga pariwisata gegap gempita turut menyambut para kontingen yang akan datang ke Kota Palembang. Namun rencana itu hilang sekejap setelah FIFA melakukan pembatalan Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023.

“Piala dunia diremove semalam, jadi kenapa aku pake baju item ini, piala dunia ini. Berduka kita, kasihan dengan Timnas Indonesia telah berlatih bertahun-tahun,” tegasnya.

Baca Juga: Harga Galaxy A54 5G Lebih Murah Tapi Jadi Pesaing iPhone 11, Gadget Mana Pilihanmu?

Selain itu sudah sekian banyak dana APBD APBN yang dikeluarkan untuk menyambut para tamu-tamu tingkat dunia ini namu berakhir tanpa hasil.

"Kita berharap ada geliat ekonomi yang dasyat akibat itu. Tapi harus dibatalkan dan menerima konsekuensi itu,” tambahnya.

Herman Deru menilai infrastruktur yang diperuntukan bagi perhelatan dunia tersebut sudah dipersiapkan 100 persen. Bahkan Stadion Gelora Sriwijaya bisa dikatakan sangat layak tetapi  FIFA memiliki standarisasi tersendiri terhadap kesiapan tuan rumah.

Baca Juga: ThorCon Power Indonesia Siap Investasi Rp17 T untuk Bangun PLTN, Aman atau Tidak?

Pada akhirnya Indonesia harus menerima konsekuensi.

"FIFA punya standarisasi sendiri terhadap perilaku tuan rumah. Nah maka saya ingatkan pada warga Sumsel. Alhamdulillah kita bukan salah satu yang bermasalah. Kita ingatkan kesiapan infrastruktur kita perlukan tapi kesiapan kita menjadi tuan rumah yang baik, itu juga wajib," imbuhnya.

Herman Deru berharap bahwa nasib persepakbolaan Indonesia ke depannya tetap jaya.

Baca Juga: Inilah Keunggulan Tersembunyi Samsung Galaxy A45 dibandingkan Oppo Reno 8T

“Mudah-mudahan nasib persepakbolaan di Indonesia akan tetap jaya di bawah semangat PSSI dan masyarakat,” harapnya.***