INFO INDONESIA. MAMUJU - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat menjajaki kerja sama di bidang teknologi informasi dengan Universitas Negeri Surabaya (UNESA).
Penjabat Gubernur Sulbar, Zudan Arif Fakrulloh, menyambut baik dan mendukung UNESA untuk bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sulbar dalam pembangunan bidang teknologi dan informasi untuk meningkatkan pembangunan daerah.
Zudan menerima kunjungan Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Pengembangan, Kerja Sama, Teknologi Informasi dan Komunikasi UNESA, Prof Siti Nur Azizah Ma'ruf, di Mamuju, Jumat (19/5/2023).
Baca Juga: Ajak Masyarakat Sulbar Bangkitkan Persatuan, Zudan: Barisan Perjuangan Harus Tetap Rapat
Menurut Zudan, Sulbar yang merupakan provinsi termuda ke-33 di Indonesia sangat memerlukan sentuhan dari banyak pihak untuk meningkatkan pembangunan daerah.
Zudan mengatakan, Pemprov Sulbar siap bekerja sama dengan UNESA dengan berbagai program kerja sama di bidang teknologi dan informasi untuk peningkatan pembangunan dan memajukan ekonomi daerah.
"Pemerintah Sulbar siap bekerja sama dengan UNESA dalam berbagai sektor dan peluang kerja sama terbuka lebar dan sangat diharapkan pemerintah di Sulbar, dan berharap agar UNESA bisa membawa mitra kerja samanya untuk bersama membangun Sulbar," katanya.
Baca Juga: Pemprov Sulbar Raih Opini WTP Kesembilan Kali, Zudan: Terima Kasih Atas Kolaborasi yang Baik
Sementara itu, Prof Siti Nur Azizah Ma'ruf, bertekad mendukung pembangunan agar mampu meningkatkan ekonominya dengan menjalin kerja sama dengan Pemerintah Sulbar.
"Banyak potensi yang bisa dikerjasamakan yang tujuannya untuk membangun ekonomi di Sulbar, dengan memaksimalkan fungsi perusahaan daerah Sulbar untuk bekerja sama," kata Azizah yang juga putri kandung Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Perhimpunan Saudagar Muslimah Indonesia (Persami) ini mengatakan, dirinya telah dua kali berkunjung ke Sulbar untuk menjalin kerja sama dengan Pemerintah Sulbar.
Dia melihat potensi Sulbar yang mampu berkembang karena merupakan salah satu daerah penyangga ibu kota negara baru di Pulau Kalimantan.
