INFO INDONESIA. JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, meminta lima Pos Lintas Batas Negara (PLBN) yang pembangunan fisiknya telah selesai dikerjakan untuk segera dioperasikan.
Adapun lima PLBN baru yang siap untuk diresmikan adalah PLBN Serasan di Natuna, Kepulauan Riau; PLBN Jagoi Babang di Bengkayang, Kalimantan Barat; PLBN Sei Nyamuk di Nunukan, Kalimantan Utara.
Lalu, ada PLBN Napan di Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT) dan PLBN Yetetkun di Boven Digoel, Papua Selatan.
"Tadi saya sudah sampaikan ke Pak Jefry dan Pak Robert segera koordinasikan dengan teman-teman yang masuk unsur lintas batas, imigrasi, bea cukai, karantina dari pertanian dan lain-lain. Semua, supaya kami operasionalkan saja segera, kami operasionalkan lima ini," kata Mendagri Tito dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Pengelolaan Perbatasan Negara 2023 di Jakarta, Kamis (25/5/2023).
Menurut Mendagri, pengoperasian lima PLBN yang baru tersebut dapat dilakukan beriringan sembari menunggu Presiden Jokowi meresmikan secara serentak.
Mendagri Tito menyebutkan, sampai 2023, total ada PLBN yang bisa dioperasionalkan menjadi tiga belas PLBN.
"Ketika nanti bapak presiden sudah meresmikan hanya seremonial, jadi bukan sudah diresmikan baru jalan, tidak, jalankan saja, makin cepat makin baik," tegas Mendagri Tito.
Tito mengatakan, menjaga perbatasan menjadi sangat penting terutama bagi Indonesia.
Sebab, Indonesia merupakan salah satu negara terbesar di dunia dan negara kepulauan terbesar di dunia yang membuat pengelolaan perbatasan menjadi tidak mudah.
Untuk menjaga seluruh kedaulatan negara, kata Mendagri Tito, sedikitnya dibutuhkan 70 PLBN.
Baca Juga: Presiden Jokowi Apresiasi Upaya Daerah Tangani Inflasi, Mendagri: Beliau Sampaikan Terima Kasih