Duet Apriyadi-Gusnan Mulyadi Pertemukan Anak dan Ibu yang 45 Tahun Terpisah

- Selasa, 29 November 2022 | 08:30 WIB
Penjabat Bupati Muba, Apriyadi, dana Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi, dalam pertemuan antara Mbah Karpen dengan anaknya Karmi yang terpisah 45 tahun di Guest House Griya Bumi Serasan Sekate, Senin (28/11/2022) malam.
Penjabat Bupati Muba, Apriyadi, dana Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi, dalam pertemuan antara Mbah Karpen dengan anaknya Karmi yang terpisah 45 tahun di Guest House Griya Bumi Serasan Sekate, Senin (28/11/2022) malam.

INFO INDONESIA. SEKAYU - Momen mengharukan terjadi di Guest House Griya Bumi Serasan Sekate, Sekayu, saat Welcome Dinner Penjabat Bupati Musi Banyuasin, Apriyadi, bersama Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi, Senin (28/11/2022) malam.

 

Pada acara dua bupati dari dua provinsi bertetangga itu mempertemukan seorang ibu dan anaknya yang telah terpisah selama sekitar 45 tahun.

 

Tangis haru tak terbendung dari sang ibu, Karpen, dapat bertemu dengan putri kesayangannya, Karmi, yang sudah bertahun-tahun dia nantikan. Saking tak kuasa menahan haru, Karmi tak berhenti menangis meskipun sang ibu telah memeluknya dan memintanya berhenti menangis.

Ternyata, pertemuan ini memang sengaja dirancang oleh Apriyadi bersama Gusnan Mulyadi untuk memberikan kejutan kepada perempuan tersebut.

Untuk diketahui, Karpen tinggal di Desa Muara Danau, Kecamatan Seginim, Bengkulu Selatan. Sedangkan, Karmi tinggal di Desa Tampang Baru, Kecamatan Bayung Lencir, Muba.

-
Pada kesempatan tersebut, Apriyadi menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gusnan Mulyadi yang sudah berusaha maksimal untuk mempertemukan Mbah Karpen dengan anaknya, Karmi.

Apriyadi juga berpesan kepada Karmi untuk manfaatkan waktu yang ada tersebut untuk berbakti, merawat, dan menjaga Mbah Karpen.

"Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Muba dan rakyat Muba mengucapkan terima kepada orang nomor satu di Bengkulu Selatan, Pak Bupati Gusnan Mulyadi, yang telah menjaga Mbah Karpen yang hanya hidup sebatang kara di sana. Jujur, saya malam ini merasa sangat terharu, terpisah sejak umur anaknya 4 tahun dan alhamdulillah Mbah Karpen dan Bu Karmi bisa berkumpul kembali malam ini. Tolong manfaatkan kesempatan ini Bu Karmi untuk menjaga dan memelihara Mbah Karpen dengan sebaik-baiknya. Dan kita selaku pemeritah juga berkewajiban untuk menjaga Mbah Karpen," ungkapnya.

Sementara, Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi, menyampaikan rasa harunya atas pertemuan anak dan ibunya tersebut.

Dia juga memberikan pesan yang sama agar Karmi memanfaatkan waktu yang ada untuk berbakti dan menjaga Mbah Karpen. Sebab, seorang ibu memiliki kedudukan tertinggi dalam Islam.

"Terima kasih Pak Pj Bupati Muba Apriyadi atas sambutannya. Ini sambutan yang luar biasa oleh bupati yang luar biasa. Pertemuan ini artinya suatu kenikmatan yang diberikan oleh Yang Maha Kuasa kepada Mbah Karpen dan Bu Karmi. Jadi kami berharap Mbah Karpen bisa mendapatkan kebahagiaan yang tidak didapatkan selama ini. Alhamdulillah kami bisa mempertemukan keluarga ini, semoga kita semua dalam lindungan Allah SWT," ungkapnya.

Usai pertemuan itu, Mbah Karpen dan Karmi juga mengungkapkan terima kasih kepada Apriyadi dan Gusnan Mulyadi atas segala upaya telah dilakukan.

Halaman:

Editor: Rusdiyono

Terkini

X