7 Fakta Pelemparan Batu Bus Persis Solo, Kaesang Pangarep Beri Peringatan Tegas

INFO INDONESIA. SOLO - Usai laga tandang melawan Persita Tangerang, bus Persis Solo yang berisi pemain dan official dilempari batu di Jalan Karawaci Lengok, Kabupaten Tengerang dan pintu tol Penunggangan.

Kaesang Pangarep selaku pemilik Persis Solo sangat kecewa dengan insiden pelemparan batu oleh suporter Persita Tangerang itu, bahkan putra bungsu Presiden RI itu memberikan peringatan tegas.

Akibat pelemparan batu tersebut, ada bagian bus yang rusak dan menyebabkan korban luka. Saat kejadian bus Persis Solo hendak keluar dari Stadion Indomilk Arena, Tangerang.

Hingga saat ini polisi sudah mengamankan beberapa orang terkait kejadian ini.

Ini 7 Fakta pelemparan batu Bus Persis Solo oleh Suporter Persita Tangerang:

1. Saat Laga Tandang Melawan Persita Tangerang

Persis Solo dijamu Persita dalam lanjutan Liga 1 2022 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Sabtu 28 Januari 2023. Dalam pertandingan tersebut berakhir imbang tampa gol, sekelompok orang tidak dikenal mulai menyerang terhadap bus Laskar Sambernyawa pada pukul 18.17 WIB di kawasan Kelapa Dua hingga pintu Tol Panunggangan.

Kapolres Tangerang Selatan (Tangsel) AKBP Faisal Febrianto mengungkapkan, sudah mengamankan tujuh orang dan masih dalam pengembangan.

Baca Juga: Didampingi Raffi Ahmad Hingga Kaesang Pangarep, Erick Thohir Resmi Daftar Calon Ketum PSSI

"Sudah ada tujuh orang yang kita amankan dan masih dalam tahap pengembangan," katanya, Minggu 29 Januari 2023.

2. Korban Mengalami Luka Sobek Hingga Harus Dioperasi

Satu orang dilaporkan mengalami luka atas insiden pelemparan batu bus Persis Solo itu adalah petugas official klub Victor Pratama, tangan kangan mengalami sobek.

Manajer Persis Solo, Erwin Widianto mengungkapkan Victor harus menjalani operasi di RSAB Harapan Kita karena mengalami sobek pada tangan kanan.

"Sudah dioperasi di RSAB Harapan Kita untuk penanganan, karena tangan kanannya sobek dan harus dijahit," tambahnya.

Setelah mendapatkan penanganan, Victor dikabarkan dalam kondisi baik dan sudah bisa beraktivitas seperti biasa. Sedangkan kondisi para pemain Persis Solo juga baik dan tidak terluka sama sekali.

3. 7 Orang Terduga Pelaku Sudah Diamankan Polisi

Sedikitnya tujuh orang terduga pelaku pelemparan batu pada bus yang mengangkut pemain dan official Persis Solo sudah diamankan polisi, tidak menutup kemungkinan akan dilakukan penangkapan terhadap terduga pelaku lainnya.

Ketujuh terduga masih diperiksa oleh penyidik, jika terbukti mereka akan terjerat pasal 170 KUHP perusakan dan penganiayaan secara bersama-sama.

"Pelaku akan dikenakan pasal 170 KUHP peruskan dan penganiayaan secara bersma-sama," tegasnya.

4. Gibran Rakabuming Raka Colek Kapolri Jenderal Listyo Sigit

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, sangat kecewa dengan insiden pelemparan batu terhadap bus yang berisikan pemain dan official Persis Solo saat laga tandang melawan Persita Tangerang.

Bahkan Gibran langsung 'mencolek' Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan calon Ketua Umum PSSI Erick Thohir, agar menindak tegas insiden yang mencoreng sepak bola Indonesia tersebut.

Baca Juga: Maju Jadi Calon Ketum PSSI, Pengamat Sebut Erick Thohir Tidak Melanggar Aturan

"Mohon izin pak Kapolri @ListyoSigitP. Mohon maaf jika saya lancang dan tidak sopan. Kejadian pelemparan batu terhadap bus pemain @persisofficial akan terus terjadi. Ini merupakan rangkaian dari tidak adanya tindakan tegas terhadap pelaku kerusuhan di Kanjuruhan," cuit Gibran melalui Twitternya.

Suporter lain tidak merasa takut karena pelaku kerusuhan di Malang tidak dihukum dan insiden seperti ini akan terus terjadi, jika tidak ada ketegasan terhadap suporter yang merusuh.

5. Kaesang Pangarep Bereaksi

Bos Persis Solo, Kaesang Pangarep bereakti atas insiden pelemparan batu terhadap bus Persis Solo yang berisikan pemain dan official. Bahkan, putra bungsu Jokowi itu langsung menyentil Persita Tangerang.

"Woi @persitajuara," cuitanya di Twitter.

"Bus @persisofficial lewat Yogya padahal adem ayam saja. Alhamdulillah #MataramIsLove,"cuitnya lagi.

Atas kerusakan bus, suami Erina Gudono itu berjanji akan menganti yang baru untuk skuad Persis Solo.

Baca Juga: Ini 5 Calon Ketum PSSI, Kamu Pilih Siapa?

"Gapapa. Nanti beli baru lagi. Yang penting sekarang keselamatan pemain dan official dulu," tegasnya.

6. Tidak Ada Korban Jiwa

Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Aldo mengungkapkan tidak ada korban jiwa dalam insiden pelemparan batu terhadap bus Persis Solo, hanya kaca bus yang pecah.

"Tidak ada korban jiwa, terdapat kaca bus yang pecah akibat lemparan batu," tambahnya.

7. Pemain Persis Solo Sempat Kejar Pelempar Batu

Di Media Sosial (Medsos) beredar video sejumlah pemain mengejar dan memukul terduga pelaku pelemparan batu pada bus Persis Solo. Kejadian itu juga diakui oleh media officer Persis Solo, Bryan Barcelona.

Bryan mengaku aksi tersebut sebagai upaya bela diri pemain dari pelaku. Menurutnya, yang dilakukan pengejaran yakni pemain dan staf Official Persis Solo.

"Itu upaya bela diri karena pelaku adalah salah satu yang ikut melempari," katanya. ***