Beri Tips Tingkatkan PAD Papua, Mendagri: Jangan Persulit Masuknya Investor

INFO INDONESIA. JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, mengimbau kepala daerah di wilayah Papua agar menjaga iklim kemudahan berusaha untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Menurut Mendagri, peran sektor swasta sangat penting dalam mendukung pembangunan, termasuk di daerah. Indonesia dapat menjadi bagian dari negara G20 salah satunya berkat dukungan sektor usaha yang turut membuat perekonomian tumbuh.

Karena itu, kata Mendagri, iklim kemudahan berusaha perlu dijaga, baik untuk investor dalam negeri maupun luar negeri, termasuk masyarakat asli Papua. Sebab, pemerintah daerah tidak akan bisa mempercepat pembangunan bila hanya mengandalkan APBD.

Baca Juga: Banyak Pemda Papua Belum Lapor Pengendalian Inflasi, Mendagri: Ini Menyangkut Perut Rakyat

Mendagri menekankan, PAD yang diperoleh masing-masing daerah perlu ditingkatkan untuk memperkuat kapasitas fiskal. Hal itu bisa ditandai dari jumlah pendapatan lebih besar dibanding dana Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) dari pemerintah pusat. Dengan kapasitas fiskal yang kuat, maka pemda lebih leluasa menyusun berbagai program untuk menyejahterakan masyarakat.

“Daerah-daerah yang fiskalnya melebihi (transfer) pusat pasti akan lebih maju,” kata Mendagri saat memimpin Rapat Koordinasi Kepala Daerah Se-Tanah Papua di Ballroom Hotel Vega, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Jumat (3/2/2023).

Mendagri menambahkan, kepala daerah harus memiliki kemampuan untuk membaca peluang usaha maupun menciptakannya sebagai upaya meningkatkan PAD. Hal itu dapat dilakukan dengan memanfaatkan berbagai potensi sumber daya, sehingga dapat menarik minat pihak swasta untuk berinvestasi.

Baca Juga: Kembangkan Potensi Lokasi di Tanah Papua, Mendagri Minta Pemda Siapkan SDM Berkualitas

Mendagri menyebutkan sejumlah faktor yang perlu menjadi perhatian pemda agar investor tertarik berusaha, di antaranya kondisi keamanan, keberadaan infrastruktur yang memadai, dan kepastian hukum dalam berusaha yang menjadi kunci penting dalam mendukung iklim tersebut.

Di lain sisi, lanjut mantan Kapolri itu, untuk meningkatkan pembangunan di daerah, pemda perlu memanfaatkan belanja APBD secara lebih efektif dan efisien. Caranya, belanja tersebut agar diarahkan untuk mendukung program yang berdampak terhadap kesejahteraan masyarakat.