INFO INDONESIA. JAKARTA - Salah satu atap tribun penonton Formula E di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara, ambuk pada hari, Jumat (27/5/2022) malam. Angin kencang dituding sebagai penyebab ambruknya atap tribun tersebut.
Namun jangan khawatir, panitia balap Fomula E Jakarta menjamin keamanan dan keselamatan penonton di JIEC. Jaminan keamanan dan keselamatan disampaikan Principle HSE Consultan dari FEO Richard Bates.
Dia menjelaskan bahwa FEO bersama dengan PT Jakarta Propertindo atau JakPro memastikan bahwa atap tribun penonton yang ambruk akan terpasang kembali sesuai standar. Serta sangat layak, karena sudah sesuai standar internasional.
"Terkait pembangunan yang dilakukan bersama JakPro yang sudah diselesaikan, kualitasnya kelas dunia,” kata dia dalam konferensi pers di kawasan Jakarta Pusat, kemarin.
Direktur Bisnis PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Gunung Kartiko juga mempertegas bahwa FEO sudah memastikan dari sisi material infrastruktur dan lainnya kelas dunia. Salah satunya grand stand yang sudah terpasang itu mempunyai standar tersendiri, sehingga FEO impor dari luar negeri.
Dia juga menjelaskan bahwa dirinya meyakini kinerja para engineer dari FEO dan JakPro yang profesional. Bahkan konsultan dari FEO juga bekerja sama mulai dari merancang sampai nantinya mengoperasikan infrastrukturnya.
"Dan saya sendiri merasakan standarnya memang sangat tinggi. Itu yang membuat kita yakin," kata Gunung.
Jaga Gengsi di Mata Internasional
Menyusul robohnya atap tribun penonton Formula E Jakarta, Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPRD DKI Jakarta meminta panitia ajang balap mobil listrik untuk berbenah. Sebab, tugas utama untuk memastikan keselamatan penonton dan peserta.
Ketua Fraksi PSI DPRD DKI, Anggara Wicitra Sastroamidjojo mengaku sangat bersyukur tidak ada korban dalam insiden ambruknya atap tribun penonton Formula E Jakarta.
"Tapi panitia harus segera berbenah, waktunya sudah sangat mepet, kami berharap panitia bisa memastikan pada hari pelaksanaan tidak ada kejadian serupa karena akan mengorbankan keselamatan orang-orang yang ada di sana," kata Anggara dalam keterangan yang diterima wartawan, Senin (30/5/2022).
Anggara berharap hal ini menjadi momentum bagi panitia untuk memastikan kembali kesiapan acara dan menjadi perhatian serius. Apalagi, kata dia, ini merupakan pembangunan sirkuit paling cepat di antara negara-negara lain. Maka dari itu, harus dapat pastikan bahwa semuanya ideal untuk hari pelaksanaan dari segala sisi
Anggara mengharapkan agar pelaksanaan gelaran Formula E Jakarta pada 4 Juni 2022 nanti akan berjalan dengan lancar. Akan tetapi, dia mengingatkan agar pelaksana bersiap-siap dalam mempertanggungjawabkan perhelatan ini mengingat ada penggunaan dana APBD DKI Jakarta.
"Kita tentu berharap agar acara berjalan dengan lancar. Selain masalah keselamatan, gengsi di mata internasional harus dijaga."
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Kamrussamad juga meminta agar nama baik Jakarta dan Indonesia di mata internasional tetap dijaga.