INFO INDONESIA. JAKARTA - Direktur Eksekutif Lingkar Madani (LIMA), Ray Rangkuti, memprediksi kandidat Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang kemungkinan bakal disodorkan oleh Koalisi Indonesia Bersatu ke PDIP.
Di tengah kebimbangan PDIP untuk menentukan Calon Presiden (capres), Ray melihat ada upaya dari Koalisi Indonesia Bersatu untuk mempersiapkan nama cawapres.
Menurut Ray, nama Menteri BUMN, Erick Thohir, masuk dalam bursa Cawapres dari PDIP.
"Untuk koalisi KIB dengan PDIP ini tersisa dua nama, Airlangga Hartarto dan Erick Thohir. Jika ditilik posisi keduanya, maka kans Airlangga masih lebih terbuka," kata Ray kepada Info Indonesia, Kamis (13/3/2023).
Baca Juga: Menjanjikan di Awal Pembentukan, KIB Masih Belum Ada Titik Temu Sosok Capres
Sebagai partai penggagas awal terbentuknya KIB, kata Ray, Golkar bisa saja pada akhirnya menempatkan nama ketua umumnya, Airlangga Hartarto, sebagai kandidat Cawapres yang akan disuguhkan ke PDIP.
"Tentu karena Airlangga adalah Ketum Partai Golkar, dan Golkar mulai terlihat mendapat simpati pemilih jelang Pemilu 2024 ini," ujar Ray.
Ray mengatakan, elektabilitas Partai Golkar saat ini cukup untuk menarik perhatian PDIP agar tidak lagi melirik ke arah Erick Thohir.
"Dan saya kira, PDIP juga lebih terbuka kepada Airlangga Hartarto dibandingkan kepada Erick Thohir," tandasnya.
Baca Juga: Dave Laksono Kasih Sinyal Capres KIB Siap Lanjutkan Program Presiden Joko Widodo
Artikel Terkait
Muhaimin Iskandar dan Airlangga Hartarto Bahas Capres Hingga Desain Pemerintahan Jika KIB dan KIR Gabung
Arah Politik Tidak Jelas, Konsistensi KIB Dukung Airlangga Hartarto Nyapres Dipertanyakan
PDIP Bisa Menangi Pileg dan Pilpres 2024, Syaratnya Harus Ada Deal Politik Dengan Presiden Jokowi
PDIP Masih Butuh Waktu Tentukan Capres, Cegah Gejolak Internal Pendukung Puan Maharani dan Ganjar Pranowo