Jika Perppu Cipta Kerja Disahkan Besok, Mahasiswa Siap Gelar Demo Lebih Besar Hingga ke Daerah

- Senin, 20 Maret 2023 | 21:30 WIB
Aksi demonstrasi mahasiswa menolak pengesahan Perppu Cipta Kerja di depan Gedung DPR, Jakarta, Senin (20/3/2023). (Info Indonesia/Alfiandy Admiral)
Aksi demonstrasi mahasiswa menolak pengesahan Perppu Cipta Kerja di depan Gedung DPR, Jakarta, Senin (20/3/2023). (Info Indonesia/Alfiandy Admiral)

 

INFO INDONESIA. JAKARTA - Aksi demonstrasi mahasiswa di gedung DPR Jakarta berakhir damai, meskipun sempat diwarnai bentrok antara aparat kepolisian dengan peserta aksi.

Sebelum memutuskan untuk balik kanan, ratusan pendemo yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Tolak Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Cipta Kerja memberi pernyataan sikap mereka di hadapan sejumlah awak media.

Salah satu koordinator aksi dari Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta, Fadli Yudhistira, mengungkapkan, dirinya dan rekan-rekan massa lain akan melakukan konsolidasi lanjutan dan membangun pergerakan di daerah-daerah jika Perppu Cipta Kerja tetap disahkan dalam rapat paripurna DPR.

"Apabila besok disahkan, kami menyepakati akan mengadakan konsolidasi lagi dan membangun simpul-simpul di daerah. Memanggil simpul di daerah untuk konsolidasi dan menggelar aksi yang lebih besar daripada ini," ungkap Fadli di depan gedung DPR, Senin (20/3/2023).

Menurut Fadli, aksi unjuk rasa hari ini sudah cukup untuk memberi tekanan kepada pemerintah guna mempertimbangkan pengesahan Perppu Cipta Kerja yang mendapat penolakan dari berbagai elemen masyarakat.

Baca Juga: Demonstrasi Penolakan UU Cipta Kerja di Gedung DPR Ricuh, Mahasiswa Blokir Jalan, Polisi Beri Bogem Mentah

"Hari ini kami mahasiswa dari berbagai daerah berhasil melakukan aksi dengan massa cukup besar dan memberikan tekanan cukup baik, tetapi besok adalah pengesahan dari Perppu Cipta Kerja itu sendiri," jelas Fadli.

Terkait aksi mahasiswa hari ini, Polres Metro Jakarta Pusat mengerahkan 1.700 personel gabungan untuk mengamankan situasi di lapangan.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin, mengungkapkan, pengamanan dilakukan di dua titik lokasi demo, yakni di depan gedung DPR dan di kawasan Patung KUDA, Jakarta Pusat.

Komarudin menjelaskan, pengamanan itu dilakukan karena di waktu yang bersamaan terdapat dua titik dengan jumlah massa yang cukup besar.

"Hari ini ada aksi unjuk rasa di depan DPR dan Patung Kuda. Kami siapkan sementara 1.700 personel gabungan," kata Komarudin.

Baca Juga: Tidak Mau Kecolongan UU Cipta Kerja Disahkan, Aliansi Buruh Geruduk Kantor DPR

Komarudin menerangkan, pihaknya tidak menghalangi massa aksi untuk mengemukakan pendapat di muka umum. Namun, dirinya mengimbau agar massa aksi dapat menyampaikan aspirasinya dengan tertib dan damai.

"Tapi jangan lupa juga kita berkewajiban untuk memperhatikan hak pengguna jalan yang lain," tutur Komarudin. (ALFIANDY ADMIRAL)

Halaman:

Editor: Rusdiyono

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X