Soal Panggil Mendadak Surya Paloh ke Istana Presiden, Jokowi Bahas Isu Reshuffle?

- Minggu, 29 Januari 2023 | 14:48 WIB
Soal Panggil Mendadak Surya Paloh ke Istana Presiden, Jokowi Bahas Isu Reshuffle? / net
Soal Panggil Mendadak Surya Paloh ke Istana Presiden, Jokowi Bahas Isu Reshuffle? / net

 



INFO INDONESIA. JAKARTA - Presiden RI Jokowi enggan membahas lebih lanjut terkait pemanggilan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh ke Istana Presiden, Kamis 28 Januari 2023 kemarin. Bahkan orang nomor satu di Indonesia ini mendadak irit bicara.

Isu yang merebak penganggilan Surya Paloh  itu membahas reshuffle kabinet dari partai Nasdem, namun ada juga isu soal pembahasan pencapresan Anies Baswedan.

Meski sudah disesak pertanyaan, Jokowi tetap tidak membeberkan hasil pertemuannya dengan Surya Paloh.

"Mau tahu aja," kata Jokowi usai melakukan Kick Off Keketuaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, Minggu 29 Januari 2023.

Jokowi mengatakan tidak ada hal spesial dalam pertemuan tersebut, dia juga tidak mau merinci apakah pertemuan itu membahas isu reshuffle.

Baca Juga: Kaesang Pangarep Mulai Lirik Politik, Jokowi Justru Tidak Mau Ikut-ikutan

Jokowi juga tidak menjawab secara gamblang saat dilontarkan pertanyaan soal reshuffle, bahwa Rabu pekan depan merupakan Rabu Pon yang seringkali dijadikan momentum oleh Jokowi untuk melakukan perombakan kabinet.

"Masa? Rabu Pon, benar? Ya nanti tunggu saja," kata Jokowi.

Namun, Ketua DPP NasDem Sugeng Suparwoto yakin jika pertemuan keduanya hanya membahas soal Pilpres 2024, tidak ada pembahasan lain.

"Hanya bahas soal Pilpres 2024," katanya.

Baca Juga: Reshuffle Kabinet Akan Dilakukan Jokowi Pada Bulan Ini

Dikatakan Ketua DPP NasDem Charles Meikyansyah, pertemuan Paloh dan Jokowi tidak mendadak dan sudah direncanakan sejak lama. Hanya saja, keduanya baru ada kesempatan.

"Sebenarnya tidak mendadak ya, karena rencana pertemuan ini sudah ada lama hanya saja mencari waktu yang tepat. Kemarin waktunya ada, baik Pak Surya Paloh maupun Pak Jokowi," jelasnya.

Ada banyak hal, lanjut dia, yang menjadi isi pembicaraan Jokowi dan Paloh. Tapi memang tidak bisa diungkapkan ke publik.

"Saya pikir akan banyak sekali pembicaraan yang di bahas antara keduanya. Tapi, karena pertemuan itu hanya empat mata lebih elok mereka yang menyampaikan," lanjut dia.

Baca Juga: Nasdem Benarkan Ada Rencana Reshuffle Kabinet


Usai pertemuan tersebut, arahan Surya Paloh kepada kader NasDem tetap tidak berubah yakni mendukung koalisi pemerintahan Jokowi hingga habis masa jabatan. ***


Editor: Irma Yani

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X