INFO INDONESIA. JAKARTA – Tiga partai koalisi pendukung pemerintah, Partai NasDem, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Amanat Nasional (PAN) terancam gagal ke Senayan karena elektabilitas parliamentary threshold di bawah empat persen.
Berdasarkan survei Indometer, Partai NasDem memiliki elektabilitas 3,0 persen, PPP sebesar 2,2 persen, dan PAN 2,0 persen.
Selain NasDem, PPP, dan PAN, sejumlah partai lainnya juga masih harus berjuang untuk lolos ke Senayan karena elektabilitasnya di bawah 2 persen, di antaranya Gelora 1,4 persen; Perindo 1,1 persen; Partai Ummat 1,0 persen; PBB 0,7 persen; Hanura 0,6 persen; Garuda 0,2 persen; PKN 0,1 persen, dan Partai Buruh masih nihil dukungan.
Baca Juga: Survei Indometer: Ganjar Pranowo Masih Teratas, Anies Berpeluang Salip Prabowo
Secara umum, PDIP masih memperoleh elektabilitas tertinggi dengan 19,0 persen, diikuti Gerindra 11,7 persen, Golkar 8,1 persen, PKB 6,0 persen, Demokrat 6,0 persen, PSI 5,7 persen, dan PKS 4,5 persen.
"Nasdem, PPP, dan PAN terancam gagal melenggang ke Senayan, sedangkan PSI terus mengalami kenaikan elektabilitas," kata Direktur Eksekutif Indometer, Leonard SB, dikutip dari keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu (5/2/2023).
Leonard menyebut, elektabilitas NasDem sedikit mengalami kenaikan setelah terus menurun pasca mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden untuk Pemilu 2024.
Menurut Leonard, keputusan NasDem mengusung Anies sebagai calon presiden menggerus basis dukungan, terutama di kalangan pemilih nasionalis.
Baca Juga: Hasil Survei ALGORITMA : Masyarakat yang Ingin Gunakan Hak Pilih Capai 93,4 Persen di Pemilu 2024
Upaya NasDem untuk mendapatkan coattail effect dari tingginya elektabilitas Anies juga belum terbukti, mengingat belum solidnya Koalisi Perubahan, khususnya dalam menentukan calon wakil presiden pendamping Anies.
Sementara itu, kata Leonard, PPP dan PAN sebagai rekan Golkar di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) tidak memiliki tokoh yang kuat untuk diusung sebagai capres.
Bahkan, nama-nama dari luar partai, seperti Ganjar Pranowo, Erick Thohir, hingga Sandiaga Uno terus didengungkan selain Airlangga Hartarto yang dijagokan Golkar.
Artikel Terkait
Survei LSI Denny JA : Masyarakat yang Puas Kinerja Jokowi Dukung Ganjar, yang Tidak Puas Dukung Anies Baswedan
Survei ALGORITMA : Banyak yang Tidak Tahu Hari Pencoblosan, Padahal Tingkat Partisipasi Tinggi
Survei ALGORITMA: Masyarakat yang Menilai KPU RI Bekerja Secara Independen Hanya 48 Persen