INFO INDONESIA. JAKARTA - Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) diminta cermat dalam memutuskan pada persidangan perdana dugaan kecurangan Pemilu dan intimidasi.
Eks Komisioner KPU RI, Evi Novida Ginting, mengatakan, DKPP harus cemat dalam memproses persidangan kali ini.
“Berhati-hati, teliti, cermat untuk mendengarkan penjelasan dan menggali penjelasan-penjelasan yang mungkin belum disampaikan,” katanya dalam diskusi daring, Selasa (7/2/2023).
Menurut Evi, penjelasan dari semua pihak yag terlibat didalam sidang sangat penting bagi DKPP. Sehingga, nantinya DKPP dapat informasi secara lengkap dari penjelasan para pihak.
Baca Juga: Ngaku di Depan Umum Ahli Maksiat, Bambang Widjojanto: Hasyim Asyari Menghina KPU
“Sehingga, nanti secara komprehensif, secara menyeluruh DKPP bsia mendapatkan informasi yang benar, dan tepat,” jelasnya.
Disampaikan Evi, DKPP juga harus secara cemat melihat bukti-bukti yang dilampirkan para pihak. Hal guna mencari kebenaran peristiwa pelanggaran etik yang terjadi.
“Bukti-bukti yang ada juga bisa di gali dari dicek, dikonfirmasi secara langsung,” tuturnya.
Baca Juga: Elektabilitas Makin Menguat Gara-gara Anies, Jokowi Pikir-pikir Ulang Reshuffle Menteri NasDem
Informasi yang lengkap dan bukti-bukti yang dihadirkan para pihak nantinya menjadi pintu bagi DKPP dalam memutuskan perkara ini.
Maka dari itu, semua pihak perlu mendukung penuh proses persidangan ini. Sehingga nantinya DKPP dapat memberikan keputusan dengan seadil-adilnya.
“Menjadi pertimbangan-pertimbangan bagi DKPP dalam mengambil keputusan,” jelasnya.
Baca Juga: Prabowo Subianto Sambut Baik Rencana Muhaimin Iskandar Temui Partai Golkar
Evi mengingatkan kepada DKPP agar tetap mencari informasi yang benar dan lengkap. Penjelasan-penjelasan atau keterangan dari para pihak harus digali lebih dalam.
Artikel Terkait
Enggak Becus Urus Cuti PNS, DKPP Berhentikan Sementara 4 Penyelenggara Pemilu di Tolikara
DKPP Minta Seluruh Pihak Jaga Stabilitas Politik
Soal Dugaan Kecurangan Pemilu dan Ancaman, DKPP Sidangkan Idham Holik
Sidang Kecurangan Pemilu Besok Digelar, DKPP Diharapkan Netral